di persimpangan jalan
seakan kau memanggil ku
di arah yang berbeda
kau berdiri sendiri di atas trotoar
diantara lalu lantang yang berdebu
senyummu membuatku tersipu
oh tuhan
inikah mawar yang kau hadiahkan
merah mahkotamu
mempesona meluluhkan hatiku
tiada yg tau akan ke keindahanmu
kau terhijab dalam kabut biru
seakan kau menunggu tanpa ku harus tau
daya pesonamu
membelokkanku untuk menghampirimu
akankah kau mawar yg bisa ku tanam dirumahku
No comments:
Post a Comment